• Aug 05, 2023
• Nina Lathifa Azalia
• BERITA

Batang (02/08) – Melihat produk olahan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Desa Plelen yang mayoritas belum tersertifikasi halal, menggerakkan para mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) Semarang yang sedang melakukan program Kuliah Kerja Nyata (KKN), membantu pelaku UMKM di desa tersebut, agar produknya mendapatkan sertifikat halal.

Memberikan kemudahan dalam melakukan pendaftaran Sertifikat Halal ini bagi pelaku UMKM tersebut juga membawa berbagai dampak positif, seperti meningkatkan kepercayaan konsumen dan juga meningkatkan daya saing bisnis. Dengan memiliki sertifikat halal, produk UMKM akan lebih mudah diterima di pasaran, terutama dikalangan konsumen Muslim yang membutuhkan produk halal baik di pasar dosmetik maupun insternasional.

Kami Tim II KKN Universitas Diponegoro bekerja sama dengan Kementrian Agama Kabupaten Batang untuk melaksanakan program “Pendaftaran Gratis Sertifikat Halal UMKM” yang beralokasi di Balai Desa Plelen, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang.

Program KKN ini terlaksana pada Rabu, 2 Agustus 2023 yang di Koordinator oleh mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Fakutas Hukum dengan Program Studi Ilmu Hukum. selain itu, respon yang diberikan oleh masyarakat Desa Plelen terlihat antusias atas informasi yang diberikan dari jauh – jauh hari melalui sosialisasi serta mendapatkan dukungan dari Kepala Desa Plelen, ST Amri Alimatul M.

Pada saat keberlangsungannya, seluruh masyarakat berbondong – bondong menggali informasi terkait persyaratan pendaftaran hingga ekspektasi tersebut tercapai oleh kami Tim II KKN Universitas Diponegoro sesuai sebagaimana mestinya. Tim yang dikirimkan ke Balai Desa Plelen berjumlah 4 orang dan didampingi oleh Satgas Halal Kemenag Batang. Sehingga produk bagi pelaku UMKM Desa Plelen yang belum memiliki sertifikat halal dipermudah dari jarak maupun segi waktunya.