Penting-kah Pengenalan “Sex Education” Sejak Dini?

  • Aug 05, 2023
  • Annisa Safina Tiara Kamila
  • BERITA

Batang (29/7) TIM II KKN UNDIP berkesempatan melakukan edukasi mengenai pentingnya pemahaman terkait “sex education” pada masa remaja telah mendorong sekolah dasar pada sejumlah tempat untuk memberikan edukasi khusus kepada siswa kelas 6. Upaya ini menjadi media untuk memberikan pengetahuan yang akurat dan tepat mengenai tahap perkembangan yang akan mereka alami sehingga dengan pengetahuan terhadap akan mengurangi resiko pelecehan seksual yang terjadi pada anak. 

Upaya tersebut dituangkan dalam program kerja yang berjudul “TUBUHKU ASETKU” oleh mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Fakultas Psikologi dengan Program Studi Psikologi. Yang mana program KKN ini dilaksanakan pada tanggal 29 Juli 2023 di MI Al-Hidayah, Desa Plelen, Kecamatan Gringsing Kabupatan Batang. 

Fokus utama pada pelaksanaan kegiatan ini ialah pemberian pengetahuan terkait dengan masa pubertas pada siswa kelas 6 MI Al-Hidayah , yang mana program ini menjelaskan mengenai masa pubertas. Tim KKN melaksanakan edukasi secara langsung yang dikemas dengan bentuk seminar yang interaktif dan menarik kepada siswa kelas 6 MI Al-Hidayah sehingga informasi yang ingin disampaikan akan tersampaikan secara tepat dan akurat, selain itu dengan dilaksanakanya secara langsung ini dapat membuka ruang diskusi jika masih ada siswa yang belum paham terkait dengan informasi yang disampaikan. Dengan dilaksakananya kegiatan tersebut diharapkan ini mampu mengantisipasi terjadinya pelecehaan seksual terhadap anak usia dini. 

Hasil dari program edukasi yang dilakukan oleh mahasiswa KKN menunjukan bahwa terdapat ketertarikaan yang tinggi terhadap materi yang disampaikan, langkah proaktif yang dilakukan oleh mahasiswa KKN ini memberikan dampak kepada bagaimana siswa dapat memahami perubahan secara fisik yang akan dihadapi pada masa pubertas. Program kerja yang berjudul “Tubuhku Asetku” ini membantu siswa dalam pembentukan pola pikir yang sehat dan positif terkait adanya perubahan dalam masa pubertas tersebut. 

Edukasi yang dilakukan melalui program kerja “Tubuhku Asetku” memberikan bukti secara nyata bahwa bagaimana pentingnya memberikan edukasi secara langsung sehingga pesan dapat tersalurkan secara tepat dan akurat untuk mengurangi adanya angka peningkatan dalam pelecehan seksual anak usia dini.